Yogyakarta, 13 November 2024 - Dalam rangka membekali siswa dengan keterampilan menghadapi tantangan dunia digital, Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengadakan kegiatan Penguatan Resiliensi Online bagi perwakilan siswa kelas 10 hingga 12 SMA N 6 Yogyakarta. Bertempat di Aula SMA N 6 Yogyakarta, kegiatan ini menghadirkan Prof. Dr. Siti Irene Astuti Dwiningrum, M.Si., sebagai narasumber utama, serta didampingi oleh enam mahasiswa yang telah mendapatkan pelatihan khusus dan berperan sebagai tentor dalam sesi bermain.

Dalam sesi pemaparan, Prof. Irene menegaskan bahwa resiliensi digital merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki oleh generasi muda agar mampu beradaptasi dengan perubahan teknologi dan informasi. Beliau menjelaskan bahwa siswa perlu memiliki kemampuan berpikir kritis, memilah informasi yang benar, serta menghindari dampak negatif dari dunia maya seperti cyberbullying dan hoaks. Resiliensi ini juga diharapkan dapat membantu siswa dalam meningkatkan literasi digital mereka agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan internet.

Sebagai bagian dari pendekatan interaktif, enam mahasiswa yang telah dilatih sebelumnya berperan sebagai tentor dalam sesi permainan edukatif. Salah satu metode yang digunakan adalah Edugame, sebuah permainan digital yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang literasi digital dengan cara yang menyenangkan. Melalui edugame, siswa diajak untuk mengenali informasi yang kredibel, memahami etika berinternet, serta menyadari pentingnya menjaga privasi di dunia maya.

Selain itu, kegiatan ini juga menghadirkan sesi Play Card, di mana siswa memainkan peran dalam berbagai skenario tantangan digital. Dengan bermain peran, mereka diajak untuk berpikir kritis dan mengambil keputusan yang tepat dalam berbagai situasi yang sering terjadi di dunia maya. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa terhadap resiliensi digital, tetapi juga melatih mereka dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan lebih baik.

Antusiasme para peserta terlihat sepanjang kegiatan berlangsung. Mereka mendapatkan wawasan baru tentang bagaimana bersikap bijak dalam menggunakan internet dan menghadapi tantangan digital dengan lebih percaya diri. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapan siswa dalam menghadapi berbagai permasalahan di dunia digital serta membantu mereka dalam memilah informasi yang benar dan menghindari penyebaran hoaks.

Dengan adanya kegiatan Penguatan Resiliensi Online ini, diharapkan para siswa SMA N 6 Yogyakarta dapat lebih siap menghadapi tantangan dunia digital dengan sikap yang lebih bijak dan kritis. Peran mahasiswa sebagai tentor dalam kegiatan ini juga menjadi pengalaman berharga dalam mengedukasi generasi muda. Program ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk memperkuat literasi digital dan resiliensi online di kalangan pelajar.