Penguatan Resiliensi bagi Pimpinan Bidang Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan di Daerah Istimewa Yogyakarta

Yogyakarta, Februari 2025 – Forum Wakil Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Bidang Kurikulum di Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Workshop Pembelajaran Deep Learning dan Resiliensi pada Siswa SMK Tahun 2025 dengan mengundang Pakar dari Universitas Negeri Yogyakarta yaitu Prof. Dr. Siti Irene Astuti Dwiningrum, M.Si. dan tim. Kegiatan workshop ini dilaksanakan di Hotel Tara Yogyakarta pada tanggal 6 Februari 2025.  Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Bidang Kurikulum se Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 200 orang. Peserta berasal dari sekolah di Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunung Kidul, dan Kabupaten Kulon Progo. Dalam kegiatan ini, Pakar UNY memberikan paparan terkait Resiliensi dan Transformasi Belajar di Era Masyarakat Digital serta penguatan Kurikulum Deep Learning yang akan diterapkan di sekolah. Tim Pakar yang terlibat diantaranya Dr. Noor Widijantoro, M.Pd., dan Dr. Rukiyati, M.Hum. Pada kesempatan ini, Dr. Noor dan Dr. Rukiyati memberikan pendampingan dalam penguatan resiliensi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum. Selain itu, tim Pakar dari Universitas Negeri Yogyakarta memberikan penguatan dalam membangun komunikasi efektif dan empatik, membangun keativitas melalui berbagai media untuk diterapkan dalam pembelajaran di Sekolah. Penguatan Resiliensi individual dilakukan berbasis Experienced learning melalui Sungai kehidupan, dalam prosesnya, peserta dibagi dalam 7 kelompok besar dengan beberapa fasilitator dari tim Pakar UNY, sedangkan penguatan komunikasi efektif dan empatik dilakukan dengan permainan amplop dan penjelasan konsep oleh Prof. Dr. Siti Irene Astuti Dwiningrum, M.Si., sedangkan membangun kreativitas dilakukan dengan menyebutkan potensi pengembangan dan kreasi barang dari satu benda, setiap orang harus memikirkan ribuan ide dengan growth mindset nya karena tidak diperbolehkan sama antar peserta. Kegiatan ditutup dengan penyampaian learning point kegiatan Workshop utamanya pentingnya penguatan resiliensi, growth mindset, komunikasi efektif dan empatik, serta membangun kreativitas.